Menu

Mode Gelap
Milenial Tanbu Rela Keluarkan Dana Pribadi Untuk Bersihkan Jalan Desa Satiung Waket DPRD Tanbu Sebut Generasi Muda Harus Ikut Berkontribusi Untuk Negeri Tanbu Launching Gerakan Pengibaran 5.000 Bendera Merah Putih Semarakan HUT RI Ke-78 Eksekutif Sampaikan KUA PPAS Perubahan Tahun 2023 Dinas PUPR Gelar Pembinaan Tekhnis Infrastruktur Persampahan.

Advetorial · 15 Agu 2024 11:40 WIB ·

Cegah Pernikahan Usia Dini DP3AP2KB Tanbu Gelar Sosialisasi


 Cegah Pernikahan Usia Dini DP3AP2KB Tanbu Gelar Sosialisasi Perbesar

BATULICIN – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kabupaten Tanah Bumbu menggelar sosialisasi pencegahan perkawinan usia anak sekolah, Kamis (15/8/2024) di Ruang Rapat Bersujud I.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya dan dampak negatif dari pernikahan usia dini, khususnya bagi anak-anak.

Asisten Bidang Administrasi Umum, Hj. Narni, yang mewakili Bupati Tanah Bumbu, menyampaikan pentingnya kegiatan ini dalam menjaga masa depan generasi muda.

“Atas nama Pemerintah Daerah, saya menyambut baik dan penuh rasa syukur atas di laksanakannya sosialisasi ini. Ini adalah langkah penting dalam upaya kita menekan angka pernikahan usia anak di Kabupaten Tanah Bumbu,” ujar Hj. Narni.

Lebih lanjut, Hj. Narni menjelaskan bahwa pernikahan anak masih menjadi permasalahan krusial di berbagai negara berkembang, termasuk Indonesia.

“Pernikahan anak dapat mengakibatkan stunting pada bayi yang di lahirkan dari pernikahan dini. Sebagai kabupaten yang peduli terhadap masa depan generasi penerus bangsa, Tanah Bumbu berkomitmen untuk melindungi anak-anak kita dari risiko tersebut,” tambahnya.

Kabupaten Tanah Bumbu terus mendorong perubahan pola pikir remaja terkait pernikahan usia dini. “Dalam semangat perubahan yang tak kenal lelah, melalui sosialisasi ini, kami mengajak masyarakat, lembaga pendidikan, dan semua stakeholder untuk bersama-sama membangun kesadaran akan dampak negatif pernikahan usia anak. Kita harus memastikan masa depan yang lebih cerah bagi daerah ini, terutama dalam menciptakan Sumber Daya Manusia yang berkualitas, produktif, dan berakhlak mulia,” tegas Hj. Narni.

Sementara itu, Kepala Dinas P3AP2KB, dalam sambutannya, mengingatkan peserta sosialisasi tentang peran penting mereka dalam menyebarkan informasi yang benar kepada masyarakat. “Peran kalian sangat vital dalam membangun kesadaran akan bahaya pernikahan usia anak. Mari kita jadikan ini sebagai langkah awal untuk perubahan besar di Tanah Bumbu,” ungkapnya.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan semakin banyak masyarakat yang sadar akan bahaya pernikahan usia dini. Sehingga angka pernikahan anak di Kabupaten Tanah Bumbu dapat di tekan dan generasi muda bisa tumbuh menjadi individu yang berkualitas.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 3 kali

Baca Lainnya

Pemkab Tanah Bumbu Gelar Pembekalan Kebangsaan bagi PPPK Teknis

30 Oktober 2025 - 13:55 WIB

Bupati Tanah Bumbu Tegaskan Komitmen Perkuat Tata Kelola Pemerintahan dan Pencegahan Korupsi

30 Oktober 2025 - 13:50 WIB

Sosialisasi Pemetaan Kerja Sama Daerah, Sinergi Menuju Tanah Bumbu Maju

30 Oktober 2025 - 13:31 WIB

Bupati Tanah Bumbu Tekankan Integritas dan Profesionalisme ASN pada Pelatihan Dasar CPNS 2025

30 Oktober 2025 - 13:27 WIB

Tanah Bumbu Dorong Transformasi Posyandu Menuju Layanan Holistik Terpadu

30 Oktober 2025 - 13:23 WIB

BPBD Tanah Bumbu Bekali Pekerja Proyek Jembatan dengan Edukasi Manajemen Risiko dan Kesiapsiagaan di Area Laut

29 Oktober 2025 - 13:39 WIB

Trending di Advetorial