Menu

Mode Gelap
Milenial Tanbu Rela Keluarkan Dana Pribadi Untuk Bersihkan Jalan Desa Satiung Waket DPRD Tanbu Sebut Generasi Muda Harus Ikut Berkontribusi Untuk Negeri Tanbu Launching Gerakan Pengibaran 5.000 Bendera Merah Putih Semarakan HUT RI Ke-78 Eksekutif Sampaikan KUA PPAS Perubahan Tahun 2023 Dinas PUPR Gelar Pembinaan Tekhnis Infrastruktur Persampahan.

Advetorial · 11 Jul 2024 04:15 WIB ·

Proyek Pembangunan Bendungan Kusan di Tanah Bumbu Diusulkan Masuk Proyek Nasional


 Proyek Pembangunan Bendungan Kusan di Tanah Bumbu Diusulkan Masuk Proyek Nasional Perbesar

BATULICIN  –  Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, (Tanbu) Kalimantan Selatan, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) telah mengusulkan proyek pembangunan Bendungan Kusan ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) di Bappenas RI agar bisa menjadi proyek nasional.

Hal ini sebagaimana disampaikan Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Tanah Bumbu, M. Khairil Bakri kepada wartawan genpikalsel.com, Kamis (11/7/2024) kemarin.

M. Khairil menjelaskan pengusulan proyek Bendungan Kusan ke RPJMN agar menjadi proyek strategis nasional itu lantaran Izin pinjam pakai kawasan hutan (IPPKH) itu sudah dikeluarkan oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Setelah keluar izin pinjam pakai kawasan hutan tersebut lanjut Khairil, kita juga tinggal menunggu surat sertifikasi dari Kementerian PUPR.

Baca Juga  Blok Hunian Lapas Batulicin Digeledah, Petugas Temukan HP hingga Buku Rekapan Togel

“‘Kemarin kita juga sudah ekspos di Bappenas, dan dinilai bendungan kita lah yang paling lengkap dokumen nya dari kabupaten-kabupaten lainnya,” terang Khairil.

Sementara lanjut Khairil, kita menunggu surat sertifikasi dari Kementerian PUPR, kita juga upayakan agar memasukan proyek Bendungan Kusan ini masuk proyek strategis nasional dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) yang akan dilaksanakan di pusat.

“Jadi bila proyek pembangun bendungan kusan ini dibangun di wilayah kecamatan Teluk Kepayang maka sangat banyak manfaatnya, pertama dalam mengatasi banjir dan meningkatkan irigasi pertanian seluas 18 ribu hektar kemudian bisa digunakan untuk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dengan mampu pasok listrik 45 Megawat,’pungkas Khairil.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 4 kali

Baca Lainnya

Kabar Baik Bagi Non ASN Tanah Bumbu, Lokasi Pelaksanaan Tes PPPK Tak Jadi di BKN

27 Oktober 2024 - 08:45 WIB

Sebanyak 130 Dewan Hakim MTQN ke 20 Tanah Bumbu, Dikukuhkan Oleh Ketua LPTQ

25 Oktober 2024 - 08:48 WIB

Sekda Tanbu Buka Pawai Taruf dan Bazar UMKM

25 Oktober 2024 - 08:45 WIB

Ambo Sakka Buka Rakerda LPTQ Kabupaten Tanah Bumbu

24 Oktober 2024 - 09:26 WIB

BLK Berstandar Nasional Kini Mulai Dibangun di Tanah Bumbu

24 Oktober 2024 - 08:56 WIB

Lalai Pajak! Pemkab Tanbu Turunkan Reklame Perusahan Rokok

23 Oktober 2024 - 08:59 WIB

Trending di Advetorial