Menu

Mode Gelap
Milenial Tanbu Rela Keluarkan Dana Pribadi Untuk Bersihkan Jalan Desa Satiung Waket DPRD Tanbu Sebut Generasi Muda Harus Ikut Berkontribusi Untuk Negeri Tanbu Launching Gerakan Pengibaran 5.000 Bendera Merah Putih Semarakan HUT RI Ke-78 Eksekutif Sampaikan KUA PPAS Perubahan Tahun 2023 Dinas PUPR Gelar Pembinaan Tekhnis Infrastruktur Persampahan.

Advetorial · 27 Apr 2025 01:14 WIB ·

Peringati Hari Kesiapsiagaan Bencana, Pemkab Tanbu Gelar Sosialisasi SPAB di Ponpes Al-Asmaul Husna


 Peringati Hari Kesiapsiagaan Bencana, Pemkab Tanbu Gelar Sosialisasi SPAB di Ponpes Al-Asmaul Husna Perbesar

BATULICIN,Inspirasibanua.com – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) menggelar sosialisasi dan simulasi evakuasi mandiri Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB). Kegiatan berlangsung di Ponpes Al-Asmaul Husna, Kecamatan Simpang Empat, Sabtu (26/04/2025).

Bupati Tanbu, Andi Rudi Latif melalui Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) H. Sulhadi mengatakan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) Tahun 2025.

“Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kesadaran, kewaspadaan, dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana,” ucap H. Sulhadi.

Untuk peringatan HKB Tahun 2025 mengusung tema “Bangun Kesiapsiagaan Sejak Dini”.

Kegiatan ini tentunya sejalan dengan visi dan misi Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, serta arahan Presiden RI Prabowo Subianto dalam mewujudkan Indonesia tangguh bencana. Melalui penguatan sistem pendidikan berbasis mitigasi bencana.

Sosialisasi dan evakuasi mandiri SPAB ini merupakan bagian dari implementasi program nasional Asta Cita yang mewajibkan setiap satuan pendidikan mengikuti sosialisasi dan simulasi evakuasi bencana.

Pelatihan SPAB ini dinilai penting dalam menciptakan pembangunan sumber daya manusia yang sadar risiko. Serta memperkuat ketangguhan komunitas pendidikan terhadap ancaman bencana seperti gempa bumi, banjir, dan kebakaran.

Kepala Pelaksana BPBD Tanbu, H. Sulhadi

Ia menyebutkan, di Tanah Bumbu sekitar 158 ribu orang setiap tahunnya wajib mendapatkan diseminasi kebencanaan.

“Satuan pendidikan menjadi sasaran utama agar pelajar memahami tindakan penyelamatan diri saat terjadi bencana,” jelasnya.

Sementara itu, Pembina Ponpes Al-Asmaul Husna, K.H. Abdul Haris menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan BPBD untuk menyelenggarakan kegiatan ini di lingkungan pesantrennya.

“Pengetahuan tentang kebencanaan sangat penting bagi para murid. Semoga kegiatan ini membawa manfaat besar, dan Tanah Bumbu selalu dilindungi dari segala jenis bencana,” ujar KH Abdul Haris.

Pada kegiatan kali ini, peserta dibekali materi mengenai siklus manajemen bencana dan jenis-jenis bencana oleh Basarnas.

Siswa dan siswi Ponpes terlihat sangat antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan hingga akhir.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan seluruh peserta, khususnya di lingkungan satuan pendidikan, dapat lebih siap dan tangguh dalam menghadapi potensi bencana di masa depan. (Rel)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 1 kali

Baca Lainnya

Pimpin Upacara Hari Otonomi Daerah Ke-29, Bupati Bang Arul Serukan Sinergi Menuju Indonesia Emas 2045

28 April 2025 - 08:29 WIB

Wakil Bupati Tanah Bumbu Hadiri Puncak Peringatan HUT ke-26 Kota Banjarbaru

27 April 2025 - 04:08 WIB

Bupati Andi Rudi Latif Hadiri Pengukuhan Ketua Dekranasda Provinsi Kalsel

26 April 2025 - 01:07 WIB

Tanah Bumbu Terima Penghargaan Terbaik Ketiga Tingkat Keselarasan Tertinggi RPJPD

25 April 2025 - 02:03 WIB

Penjaringan Atlet SOIna Tanbu, Langkah Nyata Persiapan Generasi Berprestasi

25 April 2025 - 01:38 WIB

MTQN Ke-21 Tingkat Kecamatan Batulicin Resmi Dibuka, Ini Pesan Bupati Andi Rudi Latif

25 April 2025 - 01:38 WIB

Trending di Advetorial